Psikotes atau tes psikologi adalah bagian dari proses yang disebut asesmen atau pemeriksaan psikologis. Ketika mengikuti seleksi untuk masuk ke lembaga pendidikan atau perusahaan tertentu, biasanya kandidat akan mengikuti seleksi berupa psikotes ini.
Psikotes diadakan dengan tujuan untuk mengenali dan memahami secara singkat kondisi psikologis atau kejiwaan seseorang. Hal ini penting untuk menemukan apakah orang tersebut sesuai dan layak diterima di sebuah institusi atau memenuhi suatu kriteria.
Jenis Soal Psikotes
Terdapat beberapa jenis soal psikotes yang kerap ditemui dalam proses seleksi dan asesmen :
1. Tes IQ
Singkatan dari intelligence question, tes ini adalah tes yang menitikberatkan pada serangkaian soal berisi pembahasan angka dan bahasa. Dikenal beberapa jenis tes IQ, antara lain:
• Culture Fair Intelligence Test (CFIT), tes kemampuan mental umum
• Tes Intelegensi Umum (TIU), tes yang juga mengungkap kemampuan mental umum
• Tes Kemampuan Dasar (TKD), tes kemampuan dasar individu
• Army Alpha (AA), tes daya tangkap dan konsentrasi
• Administrasi dan Keuangan (ADKUDAG), tes kemampuan administrasi dan keuangan
• Tes Intelegensi (IST), tes yang juga mengetahui kemampuan administrasi dan keuangan
2. Tes Kepribadian
Dalam tes ini, peserta menghadapi rangkaian pertanyaan tentang dilema di dunia kerja, bagaimana menghadapi konflik, kerja sama, dan solusi ketika menghadapi masalah yang dilematis. Tes ini diadakan untuk mengetahui kemampuan seseorang bekerja dalam tim. Beberapa jenis tes kepribadian antara lain:
• Edwards Personal Preference Schedule (EPPS), tes mengukur kepribadian seseorang dari motifnya dalam melakukan sesuatu.
• Draw A Man Test/Tes Gambar Orang (DAM/BAUM), tes menggambar untuk memahami kepercayaan diri, kestabilan dan ketahanan kerja, serta tanggung jawab.
• WARTEGG Test, tes menggambar untuk mengenali emosi, imajinasi, dan intelektual serta aktivitas subjek.
• TES PAULI, tes mengukur sikap dan prestasi kerja.
• Kraepelin Test, tes untuk mengetahui ketelitian, kecepatan, kestabilan, dan ketahanan seseorang dalam bekerja.
• The Rothwell Miller (RM), tes untuk mengetahui minat terhadap pekerjaan tertentu.
• PAPI Kostick, tes menjabarkan kepribadian sesuai need atau role tertentu.
3. Tes Kemampuan
Dalam tes ini, seseorang akan diuji dengan sederet tugas di bawah tekanan untuk melihat apakah ia mampu menyelesaikan tugas tersebut. Soal yang disajikan biasanya berbentuk angka, permainan kata, grafik, hingga bentuk tiga dimensi.
4. Tes Kreativitas
Dalam tes ini, seseorang dihadapkan pada soal-soal berbentuk gambar atau tulisan yang tersedia dalam enam kotak. Kemudian peserta yang mengerjakan soal diminta melanjutkan gambar tersebut dengan ilustrasi yang terpikir oleh mereka. Ini digunakan untuk menilai seberapa kreatif dan dinamis pola pikir seseorang.
BAGAIMANA CARA AGAR LULUS PSIKOTES
Sama
seperti ujian lain, tentunya Anda yang mengikuti psikotes ingin lulus
dengan hasil yang memuaskan. Namun, mengikuti psikotes berbeda dengan
ujian lain yang mungkin membutuhkan pemahaman atau hafalan di luar diri
seseorang. Dalam psikotes, yang dinilai adalah aspek dalam diri.
Karena
itu kunci sukses menghadapi psikotes bukan pada belajar tekun seperti
ujian bidang lain. Nilai jelek dalam psikotes bukan berarti Anda tidak
pandai. Namun, mungkin Anda tidak cocok mengisi suatu posisi yang Anda
tuju.
Psikotes sendiri digunakan untuk menilai kondisi kejiwaan seseorang. Untuk mengetahui hal tersebut, maka orang yang mengerjakan tes juga harus menjawab sejujur-jujurnya sesuai dengan kondisi kejiwaan masing-masing. Sebaiknya tidak dimanipulasi.
Jika
ingin mendapatkan "nilai bagus" dalam psikotes, tentunya yang perlu
dibenahi adalah pola pikir dan kondisi kejiwaan masing-masing. Nah,
untuk mengetahui apakah ada perkembangan yang lebih baik, Anda bisa
melatih diri mengerjakan soal-soal psikotes lebih dari satu kali. Dari
mengerjakan soal psikotes berkali-kali ini, pola pikir seseorang bisa
terbentuk menjadi lebih baik dan mampu memecahkan masalah.
Dibeberapa
situs dan literatur soal-soal memberikan informasi terkait nilai
psikotes yang dianggap baik dan lulus, dijelaskan bahwa nilai psikologi
terwujud dalam skala 0-100 dan dibagi ke dalam 4 kategori, yakni:
• 0-40: Kurang sekali
• 41-60: Kurang
• 61-80: Cukup
• 81-100: Baik
Dari antara kategori itu, nilai psikologi yang akan dinyatakan lulus dan memenuhi syarat adalah 61 ke atas. Sementara di bawah itu terbilang tidak memenuhi syarat (TMS).
Perlu
diketahui psikotes bukan ujian yang harus mendapatkan nilai bagus
seperti ujian biasa lain karena tujuan utama dari tes ini adalah
mengenali dan memahami kepribadian orang yang mengerjakan tes sehingga
sebaiknya tidak dimanipulasi. Jika dimanipulasi, bisa menimbulkan dampak
yang tidak diharapkan di kemudian hari setelah Anda lolos seleksi.
Semoga contoh-contoh soal psikotes dibawah ini bermanfaat membantu persiapan Anda mengikuti psikotes!
Berikut merupakan contoh-contoh soal psikotes dan jawabannya:
Contoh Soal Psikotes Analogi Verbal
1. Lumpia : Semarang
A. Sop Konro : Manado
B. Surabaya : Rujak Cingur
C. Gudeg : Solo
D. Mendoan : Palembang
E. Dodol : Garut
Pembahasan: Lumpia adalah makanan khas Semarang. Analogis yang sesuai adalah dodol makanan khas Garut.
Jawaban yang benar adalah E. Dodol : Garut.
2. Hanggar : Pesawat
A. Rel : Kereta Api
B. Terminal : Bus
C. Garasi : Mobil
D. Jalan raya : Truk
E. Nakhoda : Kapal Laut
Pembahasan: Hanggar adalah tempat menyimpan pesawat. Analogi yang sesuai adalah garasi tempat menyimpan mobil.
Jawaban yang benar adalah C. Garasi : Mobil.
3. Reptilia : Kadal
A. Mamalia : Ayam
B. Ular : Reptilia
C. Aves : Bebek
D. Menyusui : Mamalia
E. Telur : Ayam
Pembahasan:
Binatang yang termasuk kelas reptilia adalah kadal. Analogi yang sesuai
adalah binatang yang termasuk ke dalam kelas aves adalah bebek.
Jawaban yang benar adalah C. Aves : Bebek.
4. Rel : Kereta Api
A. Garasi : Mobil
B. Bandara : Pesawat
C. Pelabuhan : Kapal Laut
D. Jalan Raya : Truk
E. Lapangan : Helikopter
Pembahasan: Rel adalah jalur melintas kereta api. Analogi yang sesuai adalah jalan raya adalah jalur melintas truk.
Jawaban yang benar adalah D. Jalan raya : Truk.
5. Pontianak : Kalimantan Barat
A. Kendari : Sulawesi Tenggara
B. Banyuwangi : Jawa Timur
C. Cirebon : Jawa Barat
D. Banjarmasin : Kalimantan Timur
E. Surakarta : Solo
Pembahasan: Pontianak adalah ibu kota Kalimantan Barat. Analogi yang sesuai adalah Kendari ibu kota Sulawesi Tenggara.
Jawaban yang benar adalah A. Kendari : Sulawesi Tenggara.
6. Anemometer : Angin
A. Mistar : Meter
B. Dinamometer : Gaya
C. Neraca : Dacin
D. Termometer : Cuaca
E. Barometer : Hujan
Pembahasan: Anemometer adalah alat mengukur besarnya kecepatan angin. Analogi yang sesuai adalah dinamometer digunakan mengukur besarnya gaya.
Jawaban yang benar adalah B. Dinamometer : Gaya.
7. Topi : Kepala
A. Pintu : Kamar
B. Atap : Rumah
C. Sepatu : Kaus kaki
D. Gelang : Tangan
E. Tikar : Lantai
Pembahasan: Topi adalah penutup atas kepala. Analogi yang sesuai adalah atap menutup atas rumah.
Jawaban yang benar adalah B. Atap : Rumah.
8. Katak : Bertelur
A. Elang : Terbang
B. Ular : Melata
C. Kangguru : Kantung
D. Lumba-lumba : Beranak
E. Ayam : Menetas
Pembahasan: Katak berkembang biak dengan cara bertelur. Analogi yang sesuai adalah lumba-lumba berkembang biak dengan beranak.
Jawaban yang benar adalah D. Lumba-lumba : Beranak.
9. Energi : Kalori
A. Tegangan : Volt
B. Berat : Massa
C. Listrik : Arus
D. Usaha : Newton
E. Mistar : Panjang
Pembahasan: Kalori adalah satuan dari energi. Analogi yang sesuai adalah volt satuan dari tegangan.
Jawaban yang benar adalah A. Tegangan : Volt.
10. Diabetes : Gula
A. Anemia : Daging
B. TBC : Batuk
C: Stroke : Kolesterol
D. Astigmatisme : Mata
E. Gondok : Kelenjar
Pembahasan: Diabetes adalah penyakit yang disebabkan kadar gula darah melebihi batas normal. Analogi yang sesuai adalah stroke penyakit yang disebabkan kolesterol melebihi batas normal.
Jawaban yang benar adalah C. Stroke : Kolesterol.
Contoh Soal Psikotes Antonim
1. IMIGRASI >< ...
A. Migrasi
B. Transmigrasi
C. Emigrasi
D. Pemukiman
E. Larangan masuk
Jawaban yang benar adalah C. Emigrasi
2. DEDUKSI >< ...
A. Induksi
B. Konduksi
C. Reduksi
D. Transduksi
E. Intuisi
Jawaban yang benar adalah A. Induksi
3. PROMINEN >< ...
A. Terkemuka
B. Pendukung
C. Biasa
D. Setuju
E. Pelopor
Jawaban yang benar adalah C. Biasa
4. BONGSOR >< ...
A. Menumpuk
B. Tertua
C. Kerdil
D. Macet
E. Susut
Jawaban yang benar adalah C. Kerdil
5. SEKULER >< ...
A. Ilmiah
B. Duniawi
C. Rohaniah
d. Keagamaan
E. Tradisional
Jawaban yang benar adalah C. Rohaniah
6. EKSTRINSIK >< ...
A, Eksentrik
B. Individual
C. Konsensus
D. Internal
E. Keserasian
Jawaban yang benar adalah D. Internal
A. Kekerasan
B. Pendukung
C. Manifestasi
D. Bimbingan
E. Gejala
Jawaban yang benar adalah B. Pendukung
8. EPILOG >< ...
A. Hipolog
B. Dialog
C. Monolog
D. Analog
E. Prolog
Jawaban yang benar adalah E. Prolog
9. PROPOSISI >< ...
A. Konklusi
B. Reaksi
C. Persepsi
D. Posisi
E. Preposisi
Jawaban yang benar adalah C. Persepsi
10. MANDIRI >< ...
A. Intimasi
B. Interaksi
C. Korelasi
D. Dependen
E. Invalid
Jawaban yang benar adalah D. Dependen
11. RETRO ><...
A. BARU
B. MODERN
C. CANGGIH
D. LAWAS
Jawabannya adalah: B. MODERN
Contoh Soal Psikotes Sinonim
1. Kompanyon
A. Markas
B. Pasukan
C. Kawan
D. Sasaran
E. Musih
Jawaban yang benar adalah C. Kawan.
2. Efendi
A. Jarak
B. Gagah
C. Karyawan
D. Teman
E. Tuan
Jawaban yang benar adalah E. Tuan.
3. Kocoh
A. Kalem
B. Terbuka
C. Tersirat
D. Tergesa-gesa
E. Ketakutan
Jawaban yang benar adalah D. Tergesa-gesa.
4. Nalar
A. Cita
B. Asa
C. Hati
D. Akal
E. Perasaan
Jawaban yang benar adalah D. Akal.
5. Ijmal
A. Putusan
B. Ringkasan
C. Kesimpulan
D. Prakata
E. Pengantar
Jawaban yang benar adalah B. Ringkasan.
6. Kama
A. Asmara
B. Makna
C. Sunyi
D. Perih
E. Harapan
Jawaban yang benar adalah A. Asmara.
7. Tengara
A. Papan
B. Tanda
C. Harapan
D. Mimpi
E. Imajinasi
Jawaban yang benar adalah B. Tanda.
8. Urian
A. Bugil
B. Nakal
C. Jorok
D. Bodoh
E. Malas
Jawaban yang benar adalah A. Bugil.
9. Wisik
A. Kulit
B. Wujud
C. Ilham
D. Prasangka
E. Harapan
Jawaban yang benar adalah C. Ilham.
10. Unyai
A. Lambat
B. Gagah
C. Kering
D. Keras
E. Cepat
Jawaban yang benar adalah A. Lambat.
11. INSOMNIA =
CEMAS
SEDIH
TIDAK BISA TIDUR
REALITA
Jawabannya adalah: TIDAK BISA TIDUR
Contoh soal tes psikotes analogi kata:
… : WISUDA = PERTUNANGAN : …
A. TOGA-CINCIN
B. GELAR-PELAMINAN
C. BERHASIL-CINTA
D. KULIAH-PERNIKAHAN
Jawabannya adalah: D. KULIAH-PERNIKAHAN. Sebab tujuan akhir dari kuliah adalah wisuda, dan tujuan akhir dari pertunangan adalah pernikahan.
Tes Psikotes Wartegg
Tes Wartegg adalah penemuan dari Ehrig Wartegg, seorang psikolog asal Jerman. Tes ini berguna untuk mengetahui karakter yang ada di dalam diri kamu. Tes Wartegg biasa dijumpai dengan persegi panjang yang dibagi menjadi delapan kotak, dan kamu diminta untuk menggambar.
Selain itu, tujuan dari tes Wartegg adalah melihat kemampuan kamu dalam menyelesaikan masalah, keuletan, cara beradaptasi, kemauan, dan lainnya.
Untuk menyelesaikannya, jika kamu mengerjakannya secara berurutan dari kiri ke kanan, maka kamu akan dianggap sebagai orang yang kaku atau konservatif. Namun jika kamu mengerjakannya secara acak, maka kamu akan dianggap sebagai orang yang kreatif dan inovatif.
Bagi kamu yang berjenis kelamin pria, sebaiknya hindari menggambar kotak ke-5 (di bawah kotak atas pertama dari kiri). Hal ini bisa membuat para penguji menilai bahwa kamu memiliki kelainan pada orientasi seksual. Cobalah untuk menggambar benda hidup pada garis lengkung, dan benda mati untuk garis lurus.
Tes Psikotes Aritmatika
Tes aritmatika akan kamu jumpai jika kamu melamar pekerjaan yang berkaitan dengan angka dan hitung-hitungan. Seperti staf keuangan, data analyst, atau software engineer. Untuk mengerjakannya, dibutuhkan konsentrasi dan fokus penuh.
Contoh soal 1
Nilai 260% dari 1 ¾ adalah …
A. 2,45
B. 4,35
C. 4,55
D. 24,5
E. 45,5
Jawabannya adalah:C. 4,55
Contoh soal 2
1, 6, 4, 11, 9, 16, 16, 21, …
A. 25
B. 26
C. 27
D. 29
E. 28
Jawabannya adalah: A. 25
Tes Psikotes Menggambar Orang atau Pohon
Pada tes ini, kamu diminta untuk menggambar orang atau pohon. Kamu tidak diperbolehkan menggambar pohon kelapa atau pohon berukuran kecil. Cara mengerjakan psikotes gambar pohon adalah kamu harus menggambar pohon yang memiliki ranting.
Sama halnya jika kamu ingin menggambar orang. Kamu diharuskan menggambar manusia dengan anggota tubuh lengkap dan komposisi wajah yang seimbang. Tenang saja, pada tes ini, keindahan gambar tidak akan menjadi bahan penilaian oleh penguji.
Tes Psikotes Pengelompokan Kata
Pada tes pengelompokan kata, kamu diminta untuk memilih satu kata yang tidak sesuai dengan lainnya.
Contoh soal 1
A. EFEKTIF
B. EFFEKTIF
C. EFEKTIP
D. EPEKTIP
E. EVEKTIF
Jawabannya adalah E. EFEKTIF. Sebab kata lainnya merupakan kumpulan kata yang tidak baku.
Contoh soal 2
A. BELA SUNGKAWA
B. HALAL BIHALAL
C. MATAHARI
D. BEA SISWA
E. DITEMUKAN
Jawabannya adalah: C. MATAHARI. Sebab kata lainnya ditulis secara salah.
Tes Psikotes Kraepelin atau Pauli (Koran)
Satu lagi contoh soal psikotes yang sering kamu jumpai, yaitu kraepelin atau pauli. Tes ini berisikan soal perhitungan sederhana. Tugas kamu adalah menjumlahkan deretan angka-angka dari mulai 0-9 yang tersusun secara vertikal.
Kamu harus mempersiapkan fisik untuk mengerjakan contoh soal tes pauli. Sebab, tes tersebut membutuhkan konsentrasi tinggi dan cukup melelahkan yang diakibatkan dari menghitung banyaknya jumlah angka berderet.
Tes Logika Aritmatika
1. 100-4-90-7-80 seri selanjutnya adalah…
a. 8
b. 9
c. 10
d. 11
e. 12
2. 5-7-10-12-15 seri selanjutnya adalah…
a. 13
b. 14
c. 15
d. 16
e. 17
3. 2-4-2-4-6-4-6-8-6-8-10-8- seri selanjutnya adalah…
a. 6
b. 712
c. 8
d. 9
e. 10
4. Suatu seri : 2-5-7-3-6-8-4-..-.. seri selanjutnya adalah…
a. 5-6
b. 6-7
c. 7-8
d. 6-8
e. 7-9
5. Suatu seri : 3-5-8-12- seri selanjutnya adalah…
a. 15
b. 16
c. 17
d. 18
e. 19
Jawaban:
1. C
2. E
3. D
4. E
5. C
Tes Angka
1. (55+30)^2
a. 7175
b. 7125
c. 7225
d. 9025
e. 8025
2. 28 adalah berapa persen dari 70
a. 50
b. 40
c. 30
d. 25
e. 20
3. Berapakah 33% dari 163
a. 53,79
b. 54,33
c. 543
d. 5,37
e. 5379
4. 4,036:0,04 =
a. 1,009
b. 10,9
c. 10,09
d. 100,9
e. 109
5. Jika p = 2 dan q = 3 serta rp^2 + 2pq + q^2 berapakah : pqr
a. 150
b. 5/25
c. 6
d. 75
e. 50
6. 0,875 : 1/4 =
a. 0,75
b. 0,70
c. 0,68
d. 0,56
e. 0,71
7. 0,252 =
a. 0,0025
b. 0,625
c. 0,0625
d. 6,25
e. 0,00625
8. 6,5 = berapa % dari 6
a. 108,33
b. 92,30
c. 83,33
d. 8,33
e. 38,33
Jawaban
1. C
2. B
3. A
4. D
5. A
6. B
7. C
8. A
Soal Nomor Logika
1. Jika x = 1/16 dan y = 16% maka:
a. x>y
b. x y
2. 1/4 berbanding 3/5 adalah
a. 1 berbanding 3
b. 3 berbanding 20
c. 5 berbanding 12
d. 3 berbanding 4
e. 5 berbanding 4
3. Jika x = 0,178 +6,017 + 5,278925 y =12
a. x > y
b. x<y
c. x = y
d. x dan y tak bisa ditentukan
e. 2x-2y = 0
4. Jika x berat total p kotak yang masing-masing beratnya q kg, dan y = berat total q kotak yang masing-masing beratnya p kg, maka…
a. x > y
b. x < y
c. x = y
d. x dan y tak bisa ditentukan
e. 2x > 2y
5. Jika nilai x terletak antara y dan z. sedang z < x maka
a. x > y
b. x < y
c. x = y
d. x dan y tidak bisa ditentukan
e. 2x > 2y
Jawaban
1. B
2. C
3. B
4. C
5. D
Tes Aritmatika
1. Jika seorang berjalan menempuh jarak 2/5 km dalam 5 menit, berapa kecepatan rata-rata perjalanan orang tersebut dalam 1 jam?
a. 4 km
b. 4,2 km
c. 0,4 km
d. 4,8 km
e. 2,4 km
2. Seorang siswa memperoleh nilai 91, 88, 86 dan 78 untuk empat mata pelajaran. Berapa nilai yang harus diperoleh untuk mata pelajaran kelima agar dia memperoleh rata-rata 85.
a. 86
b. 85
c. 84
d. 82
e. 80
3. Jika x rupiah dibagi merata pada n orang, setiap orang akan memperoleh bagian Rp. 60.000, jika seorang lain bergabung pada kelompok di atas dan jika x rupiah dibagi merata, setiap orang sekarang memperoleh Rp. 50.000, berapa rupiahkah x ?
a. 3.000.000
b. 2.500.000
c. 500.000
d. 300.000
e. 250.000
4. Jika tabung P tingginya dua kali tinggi tabung Q dan jari-jarinya setengah dari tabung Q, perbandingan isi tabung P terhadap isi tabung Q adalah:
a. 1:4
b. 1:2
c. 1:1
d. 2:1
e. 4:1
5. Panitia mengedarkan undangan pertemuan untuk 50 wanita dan 70 pria. Jika ternyata 40 % dari undangan wanita dan 50 % undangan pria hadir, kira-kira berapa persen yang hadir?
a. 90
b. 86
c. 48
d. 46
e. 40
Jawaban:
1. D
2. D
3. D
4. B
5. D
